kutulis singkat cerita
dari keinginan:
doa musa
di tepi mata air madyan
harapan-harapan besar penyair
menghamili mimpi sehari-hari
rindu ini
kutulis singkat cerita
dari pertemuan:
datang dengan malu-malu
seseorang yang lebih tua
dari kakak beradik sama jelita
mungkin dengan pelita
baru disulut lepas gulita
dari rumah seadanya
yang terlanjur sunyi
kutulis singkat cerita
dari cinta:
cerita shafura kepada bapanda
tentang pemuda baik hati
dia biasa
membantu minumkan gembala
dan puteri
tak sendiri
kutulis singkat cerita
dari setia:
kerja keras membanting tulang
menyelesaikan hitungan mahar
AMSAL MUSA 2
akan kukembangkan
skandal nubuwah
yang kacau dan erotik
menyanjung dua perawan
biduan penawar mistisisme
dengan mulut lembut
dan susunan gigi yang bersusupan
membagi-bagi reportase asmara
esoteri hati musa
begini lantas suratku
jikalaulah kalian perawan syu’aib
aku yang dikejar farouq
tengah memacari kalian
dengan menambang sumur iman
tidak hanya di madyan
jikalaulah kalian perawan
jangan usir kurir kenabianku
nak menelusup
ke dasar galian.
***
http://sastra-indonesia.com/2021/07/puisi-puisi-amien-wangsitalaja-7/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar