Jumat, 13 November 2020

Inspirasi Menulis Dua Petani Pengarang (Agus R. Subagyo dan Salman S. Yoga)

Much. Khoiri *
 
SIAPA bilang petani tidak bisa menulis? Siapa bilang petani hanya masyarakat pinggiran yang telah lama dipinggirkan dan yang kehilangan suara ekspresinya? Tak sedikit orang yang mematahkan stigma semacam itu—bahkan menguatkan temuan bahwa menulis itu bukan urusan profesi (alias lintas batas profesi). Berikut ini saya hadirkan dua dari para petani pengarang di negeri ini, yakni Agus R Subagyo dan Salman S Yoga.
 
Agus R. Subagyo
 
Agus Subagyo—dengan nama pena A. Rego S. Ilalang, ARS Ilalang, Agus R Subagyo—lahir di Nganjuk, 7 Oktober 1973. Petani lajang ini pernah mengenyam pendidikan di Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang (1992-1996) dengan status DO alias tidak kelar kuliah.
 
Semasa kuliah dia pernah nimbrung belajar dan beraktivitas di Kavling 10 UAPKM-UB, dan Teater Cowboy FPt-UB. Dialah penggagas berdirinya Teater Kaliptra FP-UB, Rumah Ilalang-Komunitas Seni/Sastra Ilalang Indonesia (KSII), Teater Lempung FTP-UB, Komunitas Teater Universitas Brawijaya (KUTUB), Teater Gothick Alied, Laboratorium Pilar, Forum Penyair Muda Malang (FPMM) dan Teater Trotoar Anak Jalanan Malang. Dia pembina Teater Sekar Langit MI-MTs YPI El Faraby Prambon Nganjuk (2009-sekarang), serta pendiri dan pembina Teater Cakra Nagari MIN Kedungombo Nganjuk (2012-Sekarang).
 
Agus juga pernah bekerja sebagai sopir bis dan truk gandeng. Pernah juga dia sebagai pendamping anak jalanan pada Yayasan Anak Alam Malang (1994-2004) dan sebagai Penanggung Jawab Area Pendampingan Masyarakat Pedesaan – Forum Do’a Bersama di Desa Ngadireso Ponco Kusumo Malang (1998-2001). Dia juga pernah jadi Guru Bantu di SMP PGRI 2 Ponco Kusumo Bidang Studi Matematika, IPA dan Kesenian (1999-2001), konsultan LBB Professor Kediri (Oktober 2009-2013), dan tentor Kimia SMA LBB Professor Kediri (2010-2012).
 
Agus juga kerap menjadi juri, misalnya juri Penulisan Karya Sastra dan Baca Puisi PEKSIMINAL seleksi UNIBRAW (2002&2004), juri Lomba Baca Puisi Pelajar se-Jawa Timur di Teater Cengkir Universitas Wijaya Putra (2006), juri Festival Teater Pelajar Se Blitar Raya (2009), juri Lomba Fotografi, Poster, MC, ILM (SHOCC II) se Jawa Timur di SMAN 8 Malang (2011). Juri Lomba Dongeng-Semar Jatim Teater Cepak SMAN 1 Gresik (2014).
 
Di sela kesibukan bertani dan menggarap sawah Agus aktif membacakan puisi-puisinya di berbagai kota di Indonesia. Selain itu, dia juga aktif memberikan workshop teater dan kepenulisan di kampus, pondok pesantren, dan sekolah-sekolah di Indonesia. Sebuah kegiatan kesenian yang patut diapresiasi.
 
Puisi-puisinya terangkum dalam delapan antologi puisi, yang pertama Cermin Retak (Ego, 1993) dan yang terbaru Memo Untuk Presiden (Forum Sastra Surakarta, 2014). Sedangkan kumpulan puisi tunggalnya ada enam bukua, yang pertama Jangan Menangis Kekasihku (KSII, 2005) dan yang terbaru Memorabilia dan Dialog Hati 3-Cerita Cinta dari Hujan (Gelaran Ibuku, 2013). Buku puisi yang merajut alam pertanian berjudul Balada Lelaki Tua Di Pematang Sawah (Gelaran Ibuku, 2012).
 
Selain puisi, Agus juga menulis 14 buah naskah drama sejak tahun 1994. Naskah drama pertamanya Awang-Uwung (1994), kemudian dalam 1998 ada dua naskahnya: Tayuh dan Tong. Setahun dua naskah juga terjadi lagi tahun 2002, 2011, dan 2014. Untuk 2014 naskah drama berjudul Warisan Anak Nagari dan Tiga Rendheng-Mangsa Paceklik. Bukan itu saja, Agus juga sering menjadi sutradara dan sekaligus bermain dalam pentas teater.
 
Salman S. Yoga
 
Salman S Yoga lahir di Gayo Aceh Tengah. Dalam kesehariannya dia seorang petani kopi di Takengon Kabupaten Aceh Tengah, serta menjadi tenaga pengajar di UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Dia juga aktif di berbagai organisasi sosial, profesi, seni dan gerakan kebudayaan. Kecintaannya pada kebudayaan sangat mendalam.
 
Penerima Anugrah Satya Lencana Budaya “Sara Kata” tahun 2007 ini pernah mengikuti sejumlah even dan pementasan di sejumlah negara dan kota, pertemuan penyair-sastrawan nasional serta kegiatan ilmiah lainnya. Tak diragukan lagi, kiprahnya dalam pergaulan kebudayaan cukup diperhitungkan.
 
Ia menulis semua jenis karya sastra dan jurnalistik, dan tergolong penulis yang produktif. Karyanya terangkum lebih dari 60 judul buku antologi, bunga rampai, ensklopedia dan jurnal. Sebuah angka yang fantastis. Sejumlah karyanya diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dan Jerman, serta beberapa bahasa Nusantara. Novelnya berjudul Tungku menjadi pemenang pertama lomba penulisan novel perdamaian Aceh.
 
Refleksi
 
Pekerjaan sebagai petani tidak menyebabkan dua sastrawan ini berhenti dari menghasilkan karya-karyanya. Bahkan, kendati mungkin pekerjaan ini berat di mata sebagian orang, dua sastrawan ini tidak menganggapnya sebagai kendala. Sebaliknya, sebagaimana yang dibenarkan oleh Agus R Subagyo, menjadi petani itu menyatukan diri dengan bumi dan alam, tempat di mana puisi-puisi secara melimpah bersumber dan berkembang.
 
Misalnya, di status fesbuknya Agus menulis: “Saatnya menikmati siang dari segelas kopi pahit. Sebentar lagi berangkat mencari rumput (ngarit) dan menanam rumput gajah sembari punguti aksara dari hamparan padi menghijau sepandangan.” (?#?wayahengopi, Ri, 08-01-2015/12:25). Ketika saya tanggapi, dia menjawab: “Mantap PakMuch Khoiridan aku sampai kala kini masih tetap ngarit, macul dan nandur. walau kadang puisi tak tercatat dalam kertas atau buku tapi menjadi larikan jagung dan padi. yang selalu saja aku tergagap untuk melafalkannya.” Kemudian, saya pun menjawabnya: “Puisi itu kembang dan buah alam. Menyatu dengan alam berarti memeluk kembang dan buahnya setiap waktu.” Katanya, itu leres sanget (sangat betul).
 
Bagi sahabat-sahabat saya yang petani, ada baiknya menimba ilmu kepada mereka, bukan hanya bagaimana bertani yang baik, melainkan juga bersastra yang sukses. Mumpung masih ada kesempatan terbuka lebar. Selalu ada jalan asalkan ada niat dan kemauan yang baik.*
***
 
*) Penulis dan Dosen Sastra (Inggris), Creative Writing, Kajian Budaya dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Trainer dan Perintis ‘Jaringan Literasi Indonesia’ (Jalindo). Alumnus International Writing Program di University of Iowa (USA, 1993); dan Summer Institute in American.

https://www.kompasiana.com/much-khoiri/55293afdf17e6171508b45c0/inspirasi-menulis-dua-petani-pengarang

Tidak ada komentar:

A Khoirul Anam A Qorib Hidayatullah A Rodhi Murtadho A. Yusrianto Elga A. Zakky Zulhazmi A.S. Laksana Aang Fatihul Islam Aba Mardjani Abd. Mun’im Abdul Aziz Rasjid Abdul Gaffar Ruskhan Abdul Hadi W. M. Abdul Kadir Ibrahim Abdul Malik Abdul Muis Abdul Wachid BS Abdullah Khusairi Abidah El Khalieqy Abimardha Kurniawan Abroorza A. Yusra Abu Salman Acep Iwan Saidi Achmad Farid Tuasikal Adek Alwi Adi Marsiela Adian Husaini Adib Muttaqin Asfar Adji Subela Afandi Sido Afriza Hanifa Afrizal Malna Ageng Wuri R. A. Ags. Arya Dipayana Aguk Irawan M.N. Agus B. Harianto Agus Bing Agus Noor Agus R. Sarjono Agus R. Subagyo Agus Sri Danardana Agus Sulton Agus Sunyoto Agus Wibowo Agus Wirawan Agusri Junaidi AH J Khuzaini Ahda Imran Ahid Hidayat Ahm Soleh Ahmad Asyhar Ahmad Farid Yahya Ahmad Fuadi Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Musthofa Haroen Ahmad Rofiq Ahmad Suhendra Ahmad Yulden Erwin Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Aini Aviena Violeta Ajip Rosidi Akhiriyati Sundari Akhmad Muhaimin Azzet Akhmad Sekhu Al Azhar Riau Al-Fairish Alex R. Nainggolan Alexander G.B. Alfian Zainal Aliansyah Alimuddin Almania Rohmah Alunk Estohank Amien Kamil Amien Wangsitalaja Anata Siregar Andi Sutisno Andy Riza Hidayat Anies Baswedan Anindita S Thayf Anis Ceha Anis Faridatur Rofiah Anjrah Lelono Broto Anna Subekti Anton Kurnia Ari Hidayat Ari Kristianawati Arie MP Tamba Arief Junianto Aris Kurniawan Arti Bumi Intaran Arul Arista AS Sumbawi Asarpin Asep Sambodja Atiqurrahman Awalludin GD Mualif Ayu Purwaningsih Babe Derwan Bakdi Soemanto Balada Bale Aksara Bamby Cahyadi Bandung Mawardi Bayu Dwi Mardana Bellanissa Zoditama Beni Setia Benny Arnas Beno Siang Pamungkas Berita Berita Duka Bernando J. Sujibto Berthold Damshauser Binhad Nurrohmat Bokor Hutasuhut Brunel University London BSW Adjikoesoemo Budaya Budhi Setyawan Budi Darma Budi Hutasuhut Budi P. Hatees Budiawan Dwi Santoso Bur Rasuanto Burhanuddin Bella Bustan Basir Maras Catatan Catullus CB. Ismulyadi Cerbung Cerita Rakyat Cerpen Chavchay Syaifullah Cikie Wahab Cunong Nunuk Suraja D Zawawi Imron Dad Murniah Dadang Ari Murtono Dahlia Rasyad Damhuri Muhammad Damiri Mahmud Danarto Daniel Paranamesa Darju Prasetya Darman Djamaluddin Darman Moenir Dasman Djamaluddin David Krisna Alka Dea Anugrah Dedy Tri Riyadi Denny JA Denny Mizhar Desi Sommalia Gustina Dewi Anggraeni Dharma Setyawan Dian Hartati Didi Arsandi Dina Oktaviani Dipo Handoko Djenar Maesa Ayu Djoko Pitono Doddi Ahmad Fauji Doddy Hidayatullah Dodi Chandra Dodiek Adyttya Dwiwanto Dody Kristianto Donny Anggoro Dony P. Herwanto Dwi Cipta Dwi Fitria Dwi Klik Santosa Dwi Pranoto Dwicipta Edy A Effendi Edy Firmansyah Eka Budianta Eka Fendri Putra Eka Kurniawan Eko Darmoko Ellyzan Katan Elnisya Mahendra Emha Ainun Nadjib Endah Imawati Eni Suryanti Eny Rose Eriyandi Budiman Eriyanti Erwin Edhi Prasetya Erwin Setia Esai Evan Ys Evi Idawati F Rahardi Fadly Rahman Fahrudin Nasrulloh Faizah Sirajuddin Faizal Syahreza Fajar Alayubi Fakhrunnas M.A. Jabbar Fanny Chotimah Fariz al-Nizar Fariz Alneizar Faruk HT Fatah Anshori Fatah Yasin Noor Fathurrahman Karyadi Fatimah Wahyu Sundari Fauzan Santa Fazabinal Alim Festival Sastra Gresik Fikri MS Fiksi Mini Fransisca Dewi Ria Utari Franz Kafka Fuad Anshori Furqon Abdi Fuska Sani Evani Gendhotwukir Gendut Riyanto Gerson Poyk Gita Pratama Goenawan Mohamad Gola Gong Grathia Pitaloka Gregorio Lopez y’ Fuentes Gugun El-Guyanie Gunawan Budi Susanto Gus Noy H.H. Tokoro Hadi Napster Hamberan Syahbana Hamdy Salad Hamsad Rangkuti Han Gagas Hang Kafrawi Hani Pudjiarti Hanna Fransisca Hardi Hamzah Hardjono WS Haris del Hakim Haris Priyatna Harris Maulana Hary B. Kori'un Hasan Al Banna Hasan Junus Hasbullah Said Hasnan Bachtiar HE. Benyamine Heidi Arbuckle Helmi Y Haska Helvy Tiana Rosa Hendra Junaedi Hendri Nova Herdoni Syafriansyah Heri Kurniawan Heri Latief Heri Ruslan Herman RN Hermawan Aksan Hermien Y. Kleden Herry Lamongan Holy Adib Humaidiy AS Husni Anshori I Nyoman Darma Putra I Nyoman Tingkat I Wayan Artika Ibnu Wahyudi Ida Farida Ignas Kleden Ilham Khoiri Imam Cahyono Imamuddin SA Iman Budhi Santosa Imron Tohari Indra Tranggono Indrian Koto Irwan Kelana Isbedy Stiawan Z.S. Iskandar Noe Isma Swastiningrum Ismi Wahid Iwan Gardono Sujatmiko Iwan Gunadi Iwan Kurniawan Iwan Nurdaya Djafar Iwank J.S. Badudu Janoary M Wibowo Javed Paul Syatha JILFest 2008 JJ. Kusni Jodhi Yudono Joko Novianto Bp Joko Pinurbo Jones Gultom Jual Buku Paket Hemat Jusuf AN Kadek Suartaya Karya Lukisan: Andry Deblenk Kasnadi Kedung Darma Romansha Kenedi Nurhan Khaerudin Kurniawan Khaerul Anwar Ki Sugito Ha Es Kirana Kejora Komunitas Deo Gratias Korrie Layun Rampan Kritik Sastra Kunthi Hastorini Kuntowijoyo Kurie Suditomo Kurnia Effendi Kurniawan Kuswinarto La Ode Rabbani Lathifa Akmaliyah Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Jember Leon Agusta Lily Siti Multatuliana Lily Yulianti Farid Lina Kelana Liza Wahyuninto Lona Olavia Lugiena Dé M Fadjroel Rachman M Farid W Makkulau M Syakir M. Dawam Rahardjo M. Faizi M. Mustafied M. Raudah Jambak M. Taufan Musonip M. Yoesoef M.D. Atmaja M.Th. Krishdiana Putri Mahmud Jauhari Ali Mahwi Air Tawar Maklumat Sastra Profetik Malkan Junaidi Maman S. Mahayana Mangun Kuncoro Mardi Luhung Marhalim Zaini Maria D. Andriana Maria Magdalena Bhoernomo Mariana Amiruddin Maryati Marzuzak SY Mashuri Maulana Syamsuri Media: Crayon on Paper Mega Vristian MG. Sungatno Misbahus Surur Mofik el-abrar Moh. Amir Sutaarga Moh. Ghufron Cholid Mohammad Hatta Mohammad Kh. Azad Mohammad Takdir Ilahi Much. Khoiri Muhamad Taslim Dalma Muhammad Rain Muhammad Subhan Muhammad Yasir Muhammadun A.S Muhidin M Dahlan Mujtahid Mulyawan Karim Musa Ismail Musfi Efrizal Mustafa Ismail Mustofa W Hasyim N Teguh Prasetyo N. Mursidi Nadhi Kiara Zifen Nana Riskhi Susanti Nanang Suryadi Naskah Teater Nasrulloh Habibi Neva Tuhella Nietzsche Nirwan Dewanto Nizar Qabbani Noor H. Dee Nova Christina Novelet Nunung Nurdiah Nur Wachid Nurani Soyomukti Nurel Javissyarqi Nurman Hartono Nuryana Asmaudi Nyoman Tusthi Eddy Obrolan Oky Sanjaya Oyos Saroso HN P Ari Subagyo Pagelaran Musim Tandur Pamusuk Eneste Panji Satrio PDS H.B. Jassin Penerbit dan Toko Buku PUstaka puJAngga Pipiet Senja Pramoedya Ananta Toer Pringadi AS Pringgo HR Prosa Puisi Puji Santosa Purnawan Andra PUstaka puJAngga Putu Fajar Arcana Putu Satria Kusuma Putu Wijaya R Masri Sareb Putra R. Adhi Kusumaputra R. Timur Budi Raja R.N. Bayu Aji Radhar Panca Dahana Ragdi F. Daye Rahmi Hattani Raja Ali Haji Raju Febrian Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Rama Dira J Rama Prabu Ramadhan KH Ramon Magsaysay Ramses Ohee Ratih Kumala Raudal Tanjung Banua Reiny Dwinanda Remy Sylado Resensi Ressa Novita Ressa Sagitariana Putri Ria Ristiana Dewi Rialita Fithra Asmara Ribut Wijoto Rida K Liamsi Rifka Sibarani Rilda A. Oe. Taneko Rilda A.Oe. Taneko Rimbun Natamarga Rinto Andriono Risang Anom Pujayanto Rita Zahara Riyon Fidwar Robin Al Kautsar Robin Dos Santos Soares Rodli TL Rofiqi Hasan Rohman Budijanto Rukardi S Yoga S. Jai S. Takdir Alisyahbana S.W. Teofani Sabrank Suparno Sahaya Santayana Sajak Sajak Sebatang Lisong Salamet Wahedi Salman Rusydie Anwar Salman S. Yoga Salyaputra Samson Rambah Pasir Samsudin Adlawi Sanie B. Kuncoro Santy Novaria Sapardi Djoko Damono Sarabunis Mubarok Sartika Dian Nuraini Sasti Gotama Sastra Nusantara Satmoko Budi Santoso Satriani Saut Poltak Tambunan Saut Situmorang Sekolah Literasi Gratis (SLG) Selasih Seno Gumira Ajidarma Seno Joko Suyono Sergi Sutanto Shadiqin Sudirman Shiny.ane el’poesya Shourisha Arashi Sidik Nugroho Sigit Susanto Sihar Ramses Simatupang Sindu Putra Siska Afriani Siti Sa’adah Sitok Srengenge Siwi Dwi Saputro Slamet Samsoerizal Sobih Adnan Sofyan RH. Zaid Solihin Soni Farid Maulana Sony Prasetyotomo Sony Wibisono Sosiawan Leak Sri Wintala Achmad Sri Wulan Rujiati Mulyadi Stevani Elisabeth Suci Ayu Latifah Sucipto Hadi Purnomo Sudarmoko Sudirman HN Suhadi Mukhan Suharsono Sukar Sunaryono Basuki Ks Sungatno Sunlie Thomas Alexander Sunu Wasono Sunudyantoro Supriyadi Suriani Suryanto Sastroatmodjo Susianna Sutan Iwan Soekri Munaf Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Syahruddin El-Fikri Syaripudin Zuhri Syifa Aulia Syu’bah Asa T.A. Sakti Tammalele Tan Lioe Ie Tasyriq Hifzhillah Taufik Abdullah Taufik Effendi Aria Taufik Ikram Jamil Taufiq Wr. Hidayat TE. Priyono Teguh Winarsho AS Tenas Effendy Tengsoe Tjahjono Thayeb Loh Angen Theresia Purbandini Tia Setiadi Tias Tatanka Tito Sianipar Tjahjono EP Tjahjono Widarmanto Tjahjono Widijanto Tjut Zakiyah Anshari Topik Mulyana Tosa Poetra Tri Harun Syafii TS Pinang Tu-ngang Iskandar Udo Z. Karzi Uly Giznawati Umar Fauzi Ballah Umbu Landu Paranggi Umi Kulsum Uniawati Universitas Indonesia Usman Arrumy Usman D.Ganggang Utada Kamaru UU Hamidy Viddy AD Daery W.S. Rendra Wa Ode Wulan Ratna Wahib Muthalib Wahyudi Akmaliah Muhammad Wardjito Soeharso Wawan Eko Yulianto Wawancara Wayan Sunarta Weli Meinindartato Wicaksono Widodo DS Wina Karnie Wisran Hadi Wong Wing King Yan Maniani Yanti Mulatsih Yanuar Arifin Yasser Arafat Yaumu Roikha Yetti A. KA Yohanes Padmo Adi Nugroho Yohanes Sehandi Yona Primadesi Yudhi Ms Yudhistira ANM Massardi Yulianna Yurnaldi Yusi A. Pareanom Yusi Avianto Pareanom Yusri Fajar Yusrizal KW Yuyun Ifa Naliah Zaim Rofiqi Zainal Arifin Thoha Zakki Amali Zakky Zulhazmi Zawawi Se Zehan Zareez Zelfeni Wimra Zuarman Ahmad Zulfikar Akbar