Jumat, 28 Januari 2011

Pergerakan Sastra di Malang

Denny Mizhar
http://sastra-indonesia.com/

Polemik pembacaan atas pergerakan sastra di Malang dan pengakuannya pada wilayah Jawa Timur terjadi sejak lama. Tan Tjin Siong (1989) pernah menulis dengan nada gugatan dengan judul “Peta Sastra Malang” : “Sebagai warga Jatim pecinta sastra, rasanya kurang sreg kalau selama ini hanya keberadaan atau kegiatan sastra di Surabaya yang mendapat porsi paling banyak untuk dibicarakan. Ada kesan penganak tirian terhadap daerah lain…. Nah, apa Malang tak punya peta sastra yang menarik untuk dibicarakan? Ada. Bahkan bahkan peran sastranya di Jawa Timur tak bisa diabaikan”. Apa yang dituliskan oleh Tan Tjin Siong mendapat balasan oleh Sauripan Sadi Hutomo (1994) dalam bukunya “Kronik Sastra Indonesia di Malang” bahwa gugatan oleh Tan Tjin Siong tidak berdasar jika melihat dokumentasi-dokumentasi secara mendalam apa yang dilakukan oleh generasi pendahulunya di Malang. Sauripan Sadi Hutomo membagi dua pembacaan atas sastra Malang yaitu pembacaan sastra secara Emik dan Etik. Pembacaan bersifat Etik yakni pembacaan yang dilakukan oleh orang luar Malang sedang Pembacaan Emik pembacaan yang dilakukan oleh orang Malang sendiri.

Apa yang dilakukan oleh W. Harianto (WH) dengan tulisannya di Kompas Jatim pada 23 Desember 2010 adalah pembacaan secara Etik terhadap Perpuisian Mutahir Malang. WH menyebutkan ada nama tiga penyair Mutahir Malang. WH mengatakan “Terbukti pada beberapa tahun terakhir, booming penyair itu hanya euforia dan pseudo-reality. Namun, tidak banyak yang tercatat dari Malang ketika arah perpuisian kita sebatas kontemplasi redaksi di ruang tertutup”. Menjadi pertanyaan saya adalah ruang tertutup itu ruang yang hanya bisa dinikmati penyairnya saja atau tertutup hanya di Malang? Tetapi realitasnya tidaklah benar jika hanya berada dalam ruang tertutup itu. Jika menelisik gerakan penyair-penyair Malang. pada era 2000-an hingga sekarang. Misalnya terbitnya beberapa antologi puisi secara komunitas yang meluas atau persingungan penyair-penyair Malang antar komunitas dengan daerah lain. WH juga mengatakan bahwa “Malang hanya memiliki prosais Ratna Indraswari Ibrahim”. Peryataan itu akan gugur dengan sendirinya jika membaca antologi cerpen “Pledooi: Pelangi sastra Malang dalam cerpen” yang diterbitkan oleh MOZAIK BOOK bekerjasama Dewan Kesenian Jawa Timur.

Selain itu penyebutan nama-nama penyair mutakhir oleh WH masih belum merepresentasikan penyair Malang. Masih ada beberapa nama yang harus di sebutkan dalam dimanika kepenyairan Malang. Selain Ragil Suprinto Samid, Yusri Fajar dan Denny Mizhar masih ada beberapa nama jika hendak menyebutkan nama-nama penyair mutakhir Malang di antaranya Abdul Mukid, Lodzi Hadi, Lubis Grafura, Liza Wahyu, Masdar Zaenal, Masaly, Aziz Abdul Ghofar Andi Wirambara, Faradina I, Amrullah Budari, Ria AS, Tsabit Nur Paramita, Johan W, Royan Dwi J, Hasan Caleg, dll. Nama-nama itu yang pernah mengisi buku-buku antologi puisi yang diterbitkan secara indie, antologi puisi tunggal juga bersama ataupun mempublikasikan karyanya melaui media internet.

Gerak Sastra Malang

Jika WH melakukan pembacaan secara etik maka saya akan membaca secara emik. Gesekan-gesekan penyair malang dengan pergerakannya seusai periode 90-an. Pertama dapat diamati lewat komunitas-komunitas yang dibentuk oleh penyair Malang. Ada beberapa komunitas diantaranya Forum Penyair Muda Malang, Bengkel Imajinasi, Komunitas Sastra Reboan Pustaka Rakjat, Unit Kegiatan Mahasiswa Penulis UM, Komunitas Jalaludin Rumi, Komunitas Pramoedya, Komunitas Sastra Parkiran, Lembah Ibarat, Mafia Sastra UMM, dll. Saya pikir kesepian Puisi Malang yang disitir oleh WH tidaklah terjadi. Interaksi karya dan diskusi karya terjadi dalam komunitas-komunitas tersebut. Beberapa komunitas-komunitas tersebut pernah disinggahi beberapa penyair atau sastrawan yang sudah punya nama di percaturan sastra koran ataupun mereka yang terlibat dalam dinamika sastra Indonesia. Dan mereka melakukan diskusi intens.

Bagi saya, tidak perlu risau, Malang tidak perna dibaca oleh otoritas sastra Jawa Timur. Toh HB Jasin penah menulis “sastra berbahas Indonesia tidak hanya terjadi di pusat saja (baca: jakarta) tetapi di daerah-daerah juga ada (Sauripan, 1994). Ungkapan seorang paus sastra tersebut dapat digubah menjadi sastra tidak hanya terjadi di surabaya tetapi juga ada di Malang ataupun daerah-daerah wilayah Jawa Timur. Maka tidak menjadi soal jika Malang tanpa harus dibicarakan oleh Surabaya tapi Malang bergerak kesustraannya dengan caranya sendiri.

Akan tetapi interaksi antar komunitas-komunitas sastra di Malang kira-kira setahunan ini mulai redup. Karena penyair atau sastrawan Malang kebanyakan adalah mahasiswa, setelah lulus kuliah, sedikit yang menetap di Malang. Sehingga naik turunya komunitas-komunitas sastra di Malang terjadi. Kampus tidak bisa dipisahkan dengan gerak perpuisian di Malang. Karena basis atau kantong-kantong komunitas sastra masih didonomasi oleh kampus. Dari pergerakan sastra di Malang masih menyisakan satu problem, yakni pembacaan atas karya-karya penyair Malang secara mendalam dan koprehensip. Hal tersebut bisa dimungkinkan karena kurangnya kritikus sastra di Malang (?).

*) Pegiat Pelangi Sastra Malang dan Anggota Teater Sampar Indonesia-Malang.

Tidak ada komentar:

A Khoirul Anam A Qorib Hidayatullah A Rodhi Murtadho A. Yusrianto Elga A. Zakky Zulhazmi A.S. Laksana Aang Fatihul Islam Aba Mardjani Abd. Mun’im Abdul Aziz Rasjid Abdul Gaffar Ruskhan Abdul Hadi W. M. Abdul Kadir Ibrahim Abdul Malik Abdul Muis Abdul Wachid BS Abdullah Khusairi Abidah El Khalieqy Abimardha Kurniawan Abroorza A. Yusra Abu Salman Acep Iwan Saidi Achmad Farid Tuasikal Adek Alwi Adi Marsiela Adian Husaini Adib Muttaqin Asfar Adji Subela Afandi Sido Afriza Hanifa Afrizal Malna Ageng Wuri R. A. Ags. Arya Dipayana Aguk Irawan M.N. Agus B. Harianto Agus Bing Agus Noor Agus R. Sarjono Agus R. Subagyo Agus Sri Danardana Agus Sulton Agus Sunyoto Agus Wibowo Agus Wirawan Agusri Junaidi AH J Khuzaini Ahda Imran Ahid Hidayat Ahm Soleh Ahmad Asyhar Ahmad Farid Yahya Ahmad Fuadi Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Musthofa Haroen Ahmad Rofiq Ahmad Suhendra Ahmad Yulden Erwin Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Aini Aviena Violeta Ajip Rosidi Akhiriyati Sundari Akhmad Muhaimin Azzet Akhmad Sekhu Al Azhar Riau Al-Fairish Alex R. Nainggolan Alexander G.B. Alfian Zainal Aliansyah Alimuddin Almania Rohmah Alunk Estohank Amien Kamil Amien Wangsitalaja Anata Siregar Andi Sutisno Andy Riza Hidayat Anies Baswedan Anindita S Thayf Anis Ceha Anis Faridatur Rofiah Anjrah Lelono Broto Anna Subekti Anton Kurnia Ari Hidayat Ari Kristianawati Arie MP Tamba Arief Junianto Aris Kurniawan Arti Bumi Intaran Arul Arista AS Sumbawi Asarpin Asep Sambodja Atiqurrahman Awalludin GD Mualif Ayu Purwaningsih Babe Derwan Bakdi Soemanto Balada Bale Aksara Bamby Cahyadi Bandung Mawardi Bayu Dwi Mardana Bellanissa Zoditama Beni Setia Benny Arnas Beno Siang Pamungkas Berita Berita Duka Bernando J. Sujibto Berthold Damshauser Binhad Nurrohmat Bokor Hutasuhut Brunel University London BSW Adjikoesoemo Budaya Budhi Setyawan Budi Darma Budi Hutasuhut Budi P. Hatees Budiawan Dwi Santoso Bur Rasuanto Burhanuddin Bella Bustan Basir Maras Catatan Catullus CB. Ismulyadi Cerbung Cerita Rakyat Cerpen Chavchay Syaifullah Cikie Wahab Cunong Nunuk Suraja D Zawawi Imron Dad Murniah Dadang Ari Murtono Dahlia Rasyad Damhuri Muhammad Damiri Mahmud Danarto Daniel Paranamesa Darju Prasetya Darman Djamaluddin Darman Moenir Dasman Djamaluddin David Krisna Alka Dea Anugrah Dedy Tri Riyadi Denny JA Denny Mizhar Desi Sommalia Gustina Dewi Anggraeni Dharma Setyawan Dian Hartati Didi Arsandi Dina Oktaviani Dipo Handoko Djenar Maesa Ayu Djoko Pitono Doddi Ahmad Fauji Doddy Hidayatullah Dodi Chandra Dodiek Adyttya Dwiwanto Dody Kristianto Donny Anggoro Dony P. Herwanto Dwi Cipta Dwi Fitria Dwi Klik Santosa Dwi Pranoto Dwicipta Edy A Effendi Edy Firmansyah Eka Budianta Eka Fendri Putra Eka Kurniawan Eko Darmoko Ellyzan Katan Elnisya Mahendra Emha Ainun Nadjib Endah Imawati Eni Suryanti Eny Rose Eriyandi Budiman Eriyanti Erwin Edhi Prasetya Erwin Setia Esai Evan Ys Evi Idawati F Rahardi Fadly Rahman Fahrudin Nasrulloh Faizah Sirajuddin Faizal Syahreza Fajar Alayubi Fakhrunnas M.A. Jabbar Fanny Chotimah Fariz al-Nizar Fariz Alneizar Faruk HT Fatah Anshori Fatah Yasin Noor Fathurrahman Karyadi Fatimah Wahyu Sundari Fauzan Santa Fazabinal Alim Festival Sastra Gresik Fikri MS Fiksi Mini Fransisca Dewi Ria Utari Franz Kafka Fuad Anshori Furqon Abdi Fuska Sani Evani Gendhotwukir Gendut Riyanto Gerson Poyk Gita Pratama Goenawan Mohamad Gola Gong Grathia Pitaloka Gregorio Lopez y’ Fuentes Gugun El-Guyanie Gunawan Budi Susanto Gus Noy H.H. Tokoro Hadi Napster Hamberan Syahbana Hamdy Salad Hamsad Rangkuti Han Gagas Hang Kafrawi Hani Pudjiarti Hanna Fransisca Hardi Hamzah Hardjono WS Haris del Hakim Haris Priyatna Harris Maulana Hary B. Kori'un Hasan Al Banna Hasan Junus Hasbullah Said Hasnan Bachtiar HE. Benyamine Heidi Arbuckle Helmi Y Haska Helvy Tiana Rosa Hendra Junaedi Hendri Nova Herdoni Syafriansyah Heri Kurniawan Heri Latief Heri Ruslan Herman RN Hermawan Aksan Hermien Y. Kleden Herry Lamongan Holy Adib Humaidiy AS Husni Anshori I Nyoman Darma Putra I Nyoman Tingkat I Wayan Artika Ibnu Wahyudi Ida Farida Ignas Kleden Ilham Khoiri Imam Cahyono Imamuddin SA Iman Budhi Santosa Imron Tohari Indra Tranggono Indrian Koto Irwan Kelana Isbedy Stiawan Z.S. Iskandar Noe Isma Swastiningrum Ismi Wahid Iwan Gardono Sujatmiko Iwan Gunadi Iwan Kurniawan Iwan Nurdaya Djafar Iwank J.S. Badudu Janoary M Wibowo Javed Paul Syatha JILFest 2008 JJ. Kusni Jodhi Yudono Joko Novianto Bp Joko Pinurbo Jones Gultom Jual Buku Paket Hemat Jusuf AN Kadek Suartaya Karya Lukisan: Andry Deblenk Kasnadi Kedung Darma Romansha Kenedi Nurhan Khaerudin Kurniawan Khaerul Anwar Ki Sugito Ha Es Kirana Kejora Komunitas Deo Gratias Korrie Layun Rampan Kritik Sastra Kunthi Hastorini Kuntowijoyo Kurie Suditomo Kurnia Effendi Kurniawan Kuswinarto La Ode Rabbani Lathifa Akmaliyah Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Jember Leon Agusta Lily Siti Multatuliana Lily Yulianti Farid Lina Kelana Liza Wahyuninto Lona Olavia Lugiena Dé M Fadjroel Rachman M Farid W Makkulau M Syakir M. Dawam Rahardjo M. Faizi M. Mustafied M. Raudah Jambak M. Taufan Musonip M. Yoesoef M.D. Atmaja M.Th. Krishdiana Putri Mahmud Jauhari Ali Mahwi Air Tawar Maklumat Sastra Profetik Malkan Junaidi Maman S. Mahayana Mangun Kuncoro Mardi Luhung Marhalim Zaini Maria D. Andriana Maria Magdalena Bhoernomo Mariana Amiruddin Maryati Marzuzak SY Mashuri Maulana Syamsuri Media: Crayon on Paper Mega Vristian MG. Sungatno Misbahus Surur Mofik el-abrar Moh. Amir Sutaarga Moh. Ghufron Cholid Mohammad Hatta Mohammad Kh. Azad Mohammad Takdir Ilahi Much. Khoiri Muhamad Taslim Dalma Muhammad Rain Muhammad Subhan Muhammad Yasir Muhammadun A.S Muhidin M Dahlan Mujtahid Mulyawan Karim Musa Ismail Musfi Efrizal Mustafa Ismail Mustofa W Hasyim N Teguh Prasetyo N. Mursidi Nadhi Kiara Zifen Nana Riskhi Susanti Nanang Suryadi Naskah Teater Nasrulloh Habibi Neva Tuhella Nietzsche Nirwan Dewanto Nizar Qabbani Noor H. Dee Nova Christina Novelet Nunung Nurdiah Nur Wachid Nurani Soyomukti Nurel Javissyarqi Nurman Hartono Nuryana Asmaudi Nyoman Tusthi Eddy Obrolan Oky Sanjaya Oyos Saroso HN P Ari Subagyo Pagelaran Musim Tandur Pamusuk Eneste Panji Satrio PDS H.B. Jassin Penerbit dan Toko Buku PUstaka puJAngga Pipiet Senja Pramoedya Ananta Toer Pringadi AS Pringgo HR Prosa Puisi Puji Santosa Purnawan Andra PUstaka puJAngga Putu Fajar Arcana Putu Satria Kusuma Putu Wijaya R Masri Sareb Putra R. Adhi Kusumaputra R. Timur Budi Raja R.N. Bayu Aji Radhar Panca Dahana Ragdi F. Daye Rahmi Hattani Raja Ali Haji Raju Febrian Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Rama Dira J Rama Prabu Ramadhan KH Ramon Magsaysay Ramses Ohee Ratih Kumala Raudal Tanjung Banua Reiny Dwinanda Remy Sylado Resensi Ressa Novita Ressa Sagitariana Putri Ria Ristiana Dewi Rialita Fithra Asmara Ribut Wijoto Rida K Liamsi Rifka Sibarani Rilda A. Oe. Taneko Rilda A.Oe. Taneko Rimbun Natamarga Rinto Andriono Risang Anom Pujayanto Rita Zahara Riyon Fidwar Robin Al Kautsar Robin Dos Santos Soares Rodli TL Rofiqi Hasan Rohman Budijanto Rukardi S Yoga S. Jai S. Takdir Alisyahbana S.W. Teofani Sabrank Suparno Sahaya Santayana Sajak Sajak Sebatang Lisong Salamet Wahedi Salman Rusydie Anwar Salman S. Yoga Salyaputra Samson Rambah Pasir Samsudin Adlawi Sanie B. Kuncoro Santy Novaria Sapardi Djoko Damono Sarabunis Mubarok Sartika Dian Nuraini Sasti Gotama Sastra Nusantara Satmoko Budi Santoso Satriani Saut Poltak Tambunan Saut Situmorang Sekolah Literasi Gratis (SLG) Selasih Seno Gumira Ajidarma Seno Joko Suyono Sergi Sutanto Shadiqin Sudirman Shiny.ane el’poesya Shourisha Arashi Sidik Nugroho Sigit Susanto Sihar Ramses Simatupang Sindu Putra Siska Afriani Siti Sa’adah Sitok Srengenge Siwi Dwi Saputro Slamet Samsoerizal Sobih Adnan Sofyan RH. Zaid Solihin Soni Farid Maulana Sony Prasetyotomo Sony Wibisono Sosiawan Leak Sri Wintala Achmad Sri Wulan Rujiati Mulyadi Stevani Elisabeth Suci Ayu Latifah Sucipto Hadi Purnomo Sudarmoko Sudirman HN Suhadi Mukhan Suharsono Sukar Sunaryono Basuki Ks Sungatno Sunlie Thomas Alexander Sunu Wasono Sunudyantoro Supriyadi Suriani Suryanto Sastroatmodjo Susianna Sutan Iwan Soekri Munaf Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Syahruddin El-Fikri Syaripudin Zuhri Syifa Aulia Syu’bah Asa T.A. Sakti Tammalele Tan Lioe Ie Tasyriq Hifzhillah Taufik Abdullah Taufik Effendi Aria Taufik Ikram Jamil Taufiq Wr. Hidayat TE. Priyono Teguh Winarsho AS Tenas Effendy Tengsoe Tjahjono Thayeb Loh Angen Theresia Purbandini Tia Setiadi Tias Tatanka Tito Sianipar Tjahjono EP Tjahjono Widarmanto Tjahjono Widijanto Tjut Zakiyah Anshari Topik Mulyana Tosa Poetra Tri Harun Syafii TS Pinang Tu-ngang Iskandar Udo Z. Karzi Uly Giznawati Umar Fauzi Ballah Umbu Landu Paranggi Umi Kulsum Uniawati Universitas Indonesia Usman Arrumy Usman D.Ganggang Utada Kamaru UU Hamidy Viddy AD Daery W.S. Rendra Wa Ode Wulan Ratna Wahib Muthalib Wahyudi Akmaliah Muhammad Wardjito Soeharso Wawan Eko Yulianto Wawancara Wayan Sunarta Weli Meinindartato Wicaksono Widodo DS Wina Karnie Wisran Hadi Wong Wing King Yan Maniani Yanti Mulatsih Yanuar Arifin Yasser Arafat Yaumu Roikha Yetti A. KA Yohanes Padmo Adi Nugroho Yohanes Sehandi Yona Primadesi Yudhi Ms Yudhistira ANM Massardi Yulianna Yurnaldi Yusi A. Pareanom Yusi Avianto Pareanom Yusri Fajar Yusrizal KW Yuyun Ifa Naliah Zaim Rofiqi Zainal Arifin Thoha Zakki Amali Zakky Zulhazmi Zawawi Se Zehan Zareez Zelfeni Wimra Zuarman Ahmad Zulfikar Akbar